Pada 2 April, Garosero Research Institute (HoverLab) mengumumkan rencana untuk merilis bukti tambahan setelah konferensi pers yang baru-baru ini diadakan oleh aktor Kim Soohyun. Hal ini terjadi di tengah perselisihan hukum yang sedang berlangsung antara Kim Soohyun dan agensinya, Gold Medalist, yang telah mengajukan tuntutan terhadap Garosero Research Institute atas dugaan penguntitan.
Kontroversi ini semakin memanas dengan munculnya tuduhan baru dari delapan teman dekat mendiang aktris Kim Saeron. Mereka dilaporkan meminta Kim Soohyun untuk memberikan permintaan maaf yang tulus kepada keluarga yang ditinggalkan. Namun, alih-alih permintaan maaf, dalam konferensi pers terungkap bahwa gugatan sebesar 11 miliar KRW telah diajukan terhadap keluarga mendiang Kim Saeron.
Selain itu, kelompok teman dekat ini berencana untuk merilis pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa mereka mengetahui hubungan masa lalu Kim Soohyun dengan seorang minor. Seiring perkembangan kasus ini, temuan baru ini diperkirakan akan semakin memperumit pengawasan hukum dan publik terhadap aktor tersebut.
Garosero Research Institute menyatakan bahwa klaim Kim Soohyun dalam konferensi pers, di mana ia mengatakan bahwa dirinya tidak pernah bertemu dengan Kim Saeron saat masih di bawah umur, adalah tidak benar.
Mereka mengklaim memiliki sejumlah besar bukti metadata ilmiah yang diperoleh melalui analisis forensik ponsel mendiang Kim Saeron. Selain itu, metadata dari foto yang ditemukan di ponsel dan laptopnya menunjukkan bahwa foto pertama diambil pada 10 April 2017, dan foto kedua pada 20 September 2017.
Bagaimana pendapat kalian?















0 Komentar